Love Story (Cerita Cinta)
by Islamiyah Al-Atifah
*Oh Ruang Dan Waktu Memberiku Kejutan
Hari tak pernah memberiku sebuah petunjuk. Malam tak
pernah membisik padaku tentang suatu hal. Aku tak pernah tahu akan ada yang
membuatku terkejut. Oh, tentu saja. Bila aku tahu, maka itu bukanlah sebuah
kejutan. Lagi pula, itulah yang membuat dunia sebagai hal misterius.
Penasaran? Tentu saja penasaran. Terkejut? tentu saja
terkejut. Setelah sekian waktu yang ku harapakan untuk mempersatukan, setelah
sekian ruang yang ku rencanakan untuk menemukannya, tapi semua itu gagal. Dan, satu
hal yang membuatku sangat terkejut. Oh ternyata, ruang dan waktu punya rencana
sendiri. Rencana untuk mempertemukan aku dan dia.
“Bisakah kau membantuku sedikit. kita harus
menyelesaikannya sekarang” ucap lelaki disamping Si Gadis.
Si Gadis memalingkan matanya pada sosok yang terdengar
dekat di telinganya. Si Gadis tentu saja terkejut.
“Apa yang dia lakukan disini. Oh mengapa aku tak tahu
bila dia ada disini. Apa dia memperhatikanku sejak tadi. Oh, itu sungguh
membuatku malu” rentak dalam hari Si Gadis.
Belum lama itu, Si Boy memang berada disampingnya dengan
jarak yang begitu dekat. Kalimat yang terucap dari mulut Si Boy itu yang
menyadarkan Si Gadis bahwa Si Boy telah berdiri sejak tadi. Si Gadis tak tahu,
apakah Si Boy sebelumnya memperhatikannya atau tidak sebelum kalimat itu
terucap.
Yang Si Gadis tahu, saat matanya berpaling pada diri Si
Boy, Si Boy pun menatap matanya dengan lembut. Meski parasnya menunjukkan raut
datar, tapi matanya begitu lembut menembus.
“Oh Tuhan. Kejutan ini benar-benar membuat terkejut. Setelah
beberapa kali aku berharap bertemu dengannya, tapi cara-Mu mempertemukannya
sungguh tak ku duga. Sungguh aku tak siap, tak siap untuk menunjukkan diriku
tepat dihadapan matanya”
Apalah daya, bila waktu telah berpangku tangan pada
ruang, inilah yang terjadi. Ah, begitu tiba-tiba. Terasa begitu saja. Ah, dunia
benar-benar membuatku tersipu malu. Dunia berhasil membuatku diam tak berdaya. Sekedar
mengucap sepatah kata didekatnya pun tak bisa. Oh, awas nanti....
Tapi, itu so sweet. Benar-benar tanpa rencana. Sejoli itu
bertemu karena rencana Tuhan. Tanpa sentuhan sedikitpun dari tangan manusia
itu, rencana Tuhan begitu sempurna. Bukankah itu yang namanya misterius, dan...
unik.
Semoga mereka berjodoh (hehe). Harapan manis, semoga ku
terwujud.
Aku suka kejutan. Dan aku akan kembali menanti
kejutan-kejutan lainnya nanti...... J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar